Dua Fenomena yang Bikin Geger Satu Negara Karena Media

Dua Fenomena yang Bikin Geger Satu Negara Karena Media

Hallo Sobat Artapuri, gimana kabarnya? Semoga sehat selalu ya. Kali ini Artapuri Blog akan membagikan artikel Dua Fenomena yang Bikin Geger Satu Negara Karena Media. Sobat tahu enggak kalau banyak orang bahkan peneliti selalu berdebat soal efek media. Ada yang bilang media bisa kasih dampak negatif ke masyarakat tapi enggak sedikit yang bilang kalau media bisa memberikan manfaat positif.

Media membawa dampak yang sangat besar bagi masyarakat. Bahkan McLuhan pernah bilang dalam wawancara di Majalah Playboy, “kekuatan media seperti bom atom, dia bisa membawa pengaruh besar ke satu wilayah bahkan Negara.”

Terlepas dari kontroversi tersebut, terdapat sejumlah peristiwa menarik terkait efek media yang ternyata bisa menggemparkan masyarakat bahkan satau negara. Wah! apa saja ya? Berikut pembahasannya:

Serangan Alien Mars

Sobat Artapuri tahu enggak kalau masyarakat Amerika pernah geger dan dibohongin sama penyiar CBS saat malam Halloween pada tahun 1938? Kok, bisa ya?

Jadi kronologinya, Orson Welles, Pria berusia 23 tahun mengadaptasi sebuah novel karya HG Wells berjudul The War of The Worlds. Melalui siarannya, Welles bilang kalau bumi sedang diserang alien dari planet Mars dan berhasil membunuh 7000 tentara Amerika Serikat.

Alhasil, masyarakat terbawa suasana cerita dan melakukan tindakan ekstrim seperti berbondong-bondong untuk mencari tempat paling aman, sampai meminta perusahaan listik memadamkan rumah dan lampu mereka agar tidak diserang alien. Tidak sedikit yang melaporkan ke kantor polisi dan redaksi tempat dimana Walles bekerja.

Karena tahu siaran Walles ini sudah bikin kepanikan massal, Walles buru-buru bilang kalau siaran tersebut fiksi dan banyak orang membencinya karena kekonyolan yang dia lakukan.

Arab Spring, Media Sosial dan Revolusi Mesir

Pada akhir tahun 2010 hingga 2011, terjadi protes besar-besaran di sejumlah negara Timur Tengah yang dikenal dengan istilah Arab Spring.

Seperti halnya di berbagai negara, Mesir juga mengalami kondisi serupa. Unjuk rasa yang terjadi pada 25 Januari 2011 bertujuan untuk menggulingkan pemerintah yang berkuasa saat itu, Husni Mubarak. Selain adanya dugaan KKN, pemerintah membatasi kebebasan berekspresi masyarakat.

Jadi, pemanfaatan internet di Mesir sudah dilakukan sejak tahun 2000an. Para blogger membagikan pandangan mereka terhadap kondisi yang terjadi hingga tahun 2008 merupakan aktivisme pertama yang muncul akibat keberadaan media sosial.

Para aktivis membuat halaman Facebook dan bergabung dengan pekerja tekstil untuk melakukan “mogok umum” hingga menarik 70 ribu dukungan.

Namun, aksi tersebut dapat diredam oleh pasukan keamanan negara. Kegiatan protes enggak berhenti sampai disitu. Pekerja Google, Ghonmin membuat laman Facebook bernama “Simple, Anonymous”. Ghonmin mengunggah tulisan yang mengajak para pemuda untuk ikut melakukan unjuk rasa.

Ghonmin juga menulis, “Kami semua adalah Khaled Said” seorang pemuda yang disiksa hingga meninggal oleh polisi Mesir.

The Guardian mencatat terjadi lonjakan tagar #Jan25, yang semula berjumlah 2300 tweet menjadi 130 ribu tweet per hari selama seminggu sebelum pada akhirnya Presiden Hasni Mubarak mengundurkan diri dari jabatannya.

Aktivis lain juga berusaha menarik perhatian dunia dengan menggunakan Twitter, Facebook dan Youtube untuk menggambarkan keadaan revolusi dan membagikan informasi tentang unjuk rasa serta penyiksaan polisi terhadap pengunjuk rasa.

5 Soft Skill yang Wajib Dimiliki Digital Marketer

5 Soft Skill yang Wajib Dimiliki Digital Marketer

Hallo Sobat Artapuri, gimana kabarnya? Semoga sehat selalu ya. Kali ini Artapuri Blog akan membagikan artikel 5 soft skill yang wajib dimiliki digital marketer. Jika Sobat berpikir seorang digital marketer cuma harus up to date pada setiap perkembangan teknologi saat ini, Sobat salah banget.

Seorang digital marketer buka cuma harus up to date, tapi juga harus mampu berpikir strategis dan kreatif untuk menunjang pekerjaannya seperti promosi, branding dan membina hubungan dengan audience.

Jika Sobat tertarik bekerja di bidang ini, tapi belum tahu nih seorang digital marketer tuh harus punya soft skill apa aja sih disamping job decription nya.

Berikut soft skill yang harus dimiliki oleh seorang digital marketer:

Adaptif

Dunia digital marketing sangat cepat berubah mengikuti perkembangan zaman. Penting bagi seorang digital marketer untuk memiliki kemampuan beradaptasi dengan segala perubahan.

BACA JUGA : Kebiasaan Buruk Para Freelancer

Tech Savvy

Sebutan bagi orang yang selalu tertarik dan update akan berbagai informasi teknologi terbaru. Seorang digital marketer harus mampu mengikuti perkembangan teknologi sehingga dapat mengaplikasikan teknologi terupdate untuk mendukung kinerjanya.

Komunikatif

Kemampuan berkomunikasi yang baik wajib untuk dimiliki seorang digital marketer karena Sobat akan banyak berhadapan dengan audience dari berbagai karakter dan kebutuhan.

Strategic and Analytical Thinking

Kemampuan berpikir analisis dan strategis dibutuhkan agar seorang digital marketer dapat menganalisa setiap hal dan aktivitas marketing yang telah dilakukan. Harus mampu juga menguraikan setiap permasalahan marketing secara detail untuk kemudian mentransformasikannya menjadi strategi jitu.

Kreatif

Paling penting dari semuanya, kreatif! Memiliki kreativitas yang tinggi akan menciptakan gagasan campaign dan konten yang menarik bagi audiens.

Nah, itulah beberapa soft skill yang harus dimiliki oleh seorang digital marketer. Semoga dapat membantu dan bermanfaat untuk Sobat ya.

BACA JUGA : Apa Perbedaan CMS Dengan Framework

4 Jenis Tulisan EDAN Yang Bisa Dijadikan Konten

4 Jenis Tulisan EDAN Yang Bisa Dijadikan Konten

Hallo Sobat Artapuri, gimana kabarnya? Semoga sehat selalu ya. Kali ini Artapuri Blog akan membagikan artikel jenis tulisan EDAN yang bisa dijadikan konten. Tulisan EDAN? Ets, ini bukan tentang tulisannya yang edan atau enggak nyambung ya. Tapi ini adalah sebuah singkatan lho.

Jadi EDAN itu sebenarnya merupakan singkatan dari Eksposisi, Deskripsi, Argumentasi dan Narasi. Nah, Sobat sudah bisa mengetahui belum perbedaan tulisan-tulisannya dari penjelasan ini.

Berikut penjelasannya:

Eksposisi

Merupakan jenis tulisan yang menjelaskan, menididik, mengklarifikasi, atau mengevaluasi persoalan. Jenis tulisan ini biasanya ditandai dengan tulisan berupa contoh, proses sebab-akibat, klasifikasi, definisi, analisis dan komparasi.

BACA JUGA : Apa itu Digital Marketing Agency?

Deskripsi

Sebagai teknik menulis yang menggambarkan verbal seperti visual manusia, objek penampilan, pemandangan atau kejadian. Bentuk jenis tulisan ini seperti komparasi, proses, definisi, argumen, klasifikasi dan strategi lainnya.

Argumentasi

Tulisan ini biasanya membahas tentang pembuktian suatu kebenaran atau ketidakbenaran dari sebuah pernyataan. Jenis tulisan ini seperti contoh, proses, sebab-akibat, klasifikasi, definisi, analisis dan komparasi.

Narasi

Narasi ini tulisan bercerita yang menceritakan rangkaian peristiwa atau kejadian secara kronologis, baik fakta maupun rekaan atau fiksi. Narasi sering dipadukan dengan tulisan berbentuk deskripsi.

Nah, itulah apa maksud tulisan EDAN, semoga bermanfaat dan menjadi referensi Sobat untuk mengonten ya.

BACA JUGA : Kunci Konten Marketing Yang Wajib Dimiliki Bisnis Online

Jenis Copywriting yang Jarang Diketahui

Jenis Copywriting yang Jarang Diketahui

Hallo Sobat Artapuri, gimana kabarnya? Semoga sehat selalu ya. Kali ini Artapuri Blog akan membagikan artikel Jenis Copywriting yang Jarang Diketahui. Copywriting adalah ujung tombak dari pemasaran digital, tugas copywriting ini menjadi penghubung antara penjual atau pengiklan dengan pembeli atau konsumen melalui media tulisan, audio, gambar, video, atau jenis konten lainnya. 

Mungkin selama ini Sobat lebih sering menulis copywriting menggunakan rumus seperti AIDA, 4C, BAB, dan lainnya. Namun, siapa sangka, menulis copywriting enggak harus selalu pakai rumus lho. Ada beberapa jenis copywriting yang sama ampuhnya dalam mengundang interaksi atau closing. Jenis tersebut adalah Covert Selling, Conversational Copywriting, dan Hypnotic Copywriting. Seperti apa detailnya? Yuk, simak pembahasannya berikut:

Covert Selling

Jenis copywriting yang satu ini dikenal dengan ‘jualan terselubung’. Maksudnya, kita menawarkan suatu produk tanpa terlihat jualan. Sobat bisa menerapkan jenis ini dengan mengangkat masalah atau keresahan konsumen, menampilkan foto sebelum dan sesudah, atau menyampaikan studi kasus. Dengan membungkusnya ke dalam cerita, konsumen akan lebih menikmati tulisan Sobat bahkan tanpa sadar membacanya sampai habis. Covert selling sudah terbukti efektif meningkatkan penjualan lho.

Conversational Copywriting

Kalau dilihat dari namanya, mungkin Sobat sudah bisa tebak kalau jenis copywriting ini berkaitan dengan komunikasi. Betul sekali, copywriting yang satu ini adalah menulis layaknya Sobat lagi ngobrol sama teman. Caranya dengan menggunakan bahasa yang lebih kekinian, simple, dan mudah dipahami. Kalau target market Sobat adalah anak millennial atau Gen Z, Sobat bisa pakai kata gaul lho. Ini membuat mereka nyaman membaca tulisan Sobat karena merasa ‘relate’.

Hypnotic Copywriting

Jenis copywriting ini bertujuan untuk menghipnotis calon konsumen agar mereka mau membeli produk kita. Caranya adalah dengan menampilkan beberapa angka atau data untuk meyakinkan mereka. Lalu, Sobat juga perlu membuat kalimat yang lebih deskriptif, emosional, dan repetitif agar sugesti cepat tertanam di pikiran mereka. Pastikan copywriting tersebut relate dengan masalah yang konsumen Sobat hadapi ya.

Nah, itu dia jenis copywriting yang belum banyak orang-orang ketahui. Semuanya bisa Sobat terapkan di kalangan dan niche market manapun, selama isi copynya sesuai dengan yang konsumen Sobat rasakan. Selamat mencoba ya, semoga bermanfaat dan berhasil!

Tingkatkan Kemampuan Digital Marketing Lewat Kursus Gratis

Tingkatkan Kemampuan Digital Marketing Lewat Kursus Gratis

Hallo Sobat Artapuri, gimana kabarnya? Semoga sehat selalu yaa. Sobat sudah tahu belum sih kalau digital marketing menjadi bidang yang semakin di minati dalam beberapa tahun terakhir lho.

Maraknya bisnis digital atau bisnis online dapat meningkatkan kebutuhan tenaga kerja yang menguasai bidang ini. Dengan banyaknya lowongan kerja di bidang digital marketing, orang-orang pun semakin tersadar untuk menambah kemampuannya agar dapat ikut bersaing. Terlebih, digital marketing juga dapat di pelajari secara otodidak atau kursus di tempat pelatihan.

Berikut Artapuri Blog berikan 5 rekomendasi kursus gratis digital marketing yang sertifikatnya sangat berguna di dunia kerja:

Facebook Blueprint

Facebook Blueprint bisa menjadi satu sarana belajar online lengkap untuk Sobat yang ingin belajar lebih tentang digital marketing. Sertifikasi dari Facebook ini bisa membantu Sobat untuk menjadi seorang marketer yang ahli dan memberi kredibilitas.

Topiknya mencakup berbagai kasus, mulai dari membangun kesadaran hingga belajar tentang Instagram. Bagian terbaiknya adalah Sobat cukup memilih apa yang ingin di kuasai, dan Facebook Blueprint akan menghadirkan pilihan kursus pemasaran online gratis yang disarankan untuk Sobat.

Google Digital Garage

Google Digital Garage adalah program dari Google yang menyediakan pelatihan dan kelas gratis tentang kemampuan digital (digital skills).

Tidak hanya itu, Google Digital Garage juga menyediakan webinar dengan tema yang beragam, mulai dari bagaimana menulis CV dan Cover Letter yang baik dan benar,  pengembangan karir, mengoptimasi kerja daring, berjejaring dan lain sebagainya.

BACA JUGA : Mengatur Uang Dengan Tepat Melalui Budgeting Penghasilan

Google Ads Academy

Metode iklan Google Adwords (Google Ads) di nilai memiliki prospek yang bagus untuk beragam kategori usaha, mulai dari skala kecil, menengah, hingga besar.

Terutama bagi pengusaha pemula, membangkitkan awareness atau membuat produk dan jasa supaya dikenal banyak orang adalah salah satu target utama untuk membuka pintu meraup keuntungan. Karenanya, ketahui panduan menggunakan Google Ads khususnya bagi pemula yang ingin mulai mengiklankan bisnisnya dan menjangkau target pelanggan lebih luas.

Google Analytics

Google Analytics adalah tool wajib bagi pemilik website. Dengan menginstall Google Analytics di website, Sobat bisa dengan mudah memantau trafik web.

Namun, bukan sekedar trafik saja yang bisa Sobat ketahui. Platform ini juga menyediakan berbagai data soal performa sebuah situs. Mulai dari dari mana sumber trafik, data demografi pengunjung, konten populer, dan lain-lain.

Google Digital Sales

Kursus yang cukup unik dari Google. Tujuan utamanya adalah untuk membantu pemasar digital menjual layanan iklan dengan lebih percaya diri, yang mungkin kedengarannya tidak relevan bagi Sobat sebagai afiliasi atau pemasar.

Melakukan kursus ini tentunya akan meningkatkan keterampilan komunikasi Sobat, mengajarkan untuk berpikir dari sudut pandang pelanggan, dan memberi pemahaman yang jauh lebih baik tentang bagaimana memposisikan produk atau layanan untuk dampak yang maksimal.

Nah, itulah bagaimana meningkatkan kemampuan digital marketing dengan kursus gratis. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sobat dan jangan lupa jaga kesehatan ya.

BACA JUGA : 10 Fitur Rahasia Facebook Yang Jarang Orang Ketahui